Pesona Alam Gunung Leuser, Surga Petualang Indonesia
Taman Nasional Gunung Leuser adalah salah satu destinasi wisata alam terkemuka di Indonesia, yang menawarkan keindahan alam memukau.
Kawasan ini membentang di dua provinsi, yaitu Aceh dan Sumatera Utara, dan dikenal sebagai rumah bagi satwa langka serta situs yang ideal bagi para petualang.
Berikut ini JALAN-JALAN akan mengajak Anda menjelajahi keindahan alam menakjubkan di Taman Nasional Gunung Leuser, surga bagi flora dan fauna langka di Sumatera.
Keanekaragaman Hayati yang Mengagumkan
Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) adalah rumah bagi flora dan fauna langka di Sumatera, menjadikannya salah satu kekayaan alam terbesar di Indonesia. Kawasan ini merupakan habitat bagi empat spesies kunci yang terancam punah, yaitu Harimau Sumatera, Orangutan Sumatera, Badak Sumatera, dan Gajah Sumatera. Keberadaan spesies-spesies ini menjadikan TNGL sangat penting untuk konservasi global.
Selain empat spesies langka tersebut, TNGL juga memiliki sekitar 350 spesies burung dan 129 spesies mamalia dari total 205 spesies mamalia di Sumatera. Keanekaragaman ini mencerminkan tingginya nilai ekologis kawasan ini sebagai pusat biodiversitas.
Keanekaragaman flora TNGL juga sangat menakjubkan, dengan lebih dari 4.000 spesies tumbuhan termasuk tiga jenis Rafflesia yang langka. Kombinasi flora dan fauna membuat Taman Nasional Gunung Leuser menjadi destinasi menarik bagi peneliti maupun pecinta alam.
Destinasi Petualangan yang Menantang
Bagi para pencinta petualangan, TNGL menawarkan berbagai aktivitas seru dan menantang. Trekking menjadi kegiatan utama, dengan jalur menembus hutan lebat yang memunculkan pengalaman eksplorasi yang autentik. Setiap langkah membawa pengunjung lebih dekat dengan keindahan alam yang masih alami.
Selain trekking, pengunjung dapat menikmati Sungai Bahorok dengan perahu atau melakukan rafting. Aktivitas ini menawarkan sensasi petualangan sambil menyaksikan panorama alam yang memukau. Berkemping di alam terbuka juga menjadi pilihan menarik, terutama ketika langit malam dipenuhi bintang.
Lokasi seperti Bukit Lawang menawarkan tur trekking untuk mengamati orangutan liar di habitat aslinya. Sementara itu, Tangkahan dikenal sebagai pusat konservasi gajah Sumatera, di mana pengunjung dapat menjelajah hutan dengan menunggangi gajah. Semua aktivitas ini memberikan pengalaman tak terlupakan bagi pengunjung.
Baca Juga: Pesona Tersembunyi Pantai Batu Nona Kupang Keindahan Alam
Sejarah Panjang TNGL dan Pengakuan Internasional
Sejarah TNGL dalam perlindungan lingkungan dimulai sejak era kolonial Belanda, melalui penelitian geologi oleh F.C. Van Heurn pada tahun 1920-an. Pada 6 Februari 1934, Deklarasi Tapak Tuan ditandatangani untuk perlindungan lingkungan bersama masyarakat lokal.
TNGL ditetapkan sebagai salah satu dari lima taman nasional pertama di Indonesia pada 6 Maret 1980. Luas kawasan ini mencapai 1.094.629 hektar, membentang di Aceh dan Sumatera Utara. Pengakuan internasional datang pada tahun 2004 ketika UNESCO menetapkannya sebagai Situs Warisan Dunia, bersama dengan Taman Nasional Kerinci Seblat dan Bukit Barisan Selatan.
Selain status UNESCO, TNGL juga berstatus cagar biosfer sejak 1981 dan ASEAN Heritage Park sejak 1984. Pengakuan ini menegaskan pentingnya taman nasional ini dalam pelestarian keanekaragaman hayati dan lingkungan global.
Jelajah Lokasi dan Cara Menuju Surga Tersembunyi
TNGL terletak di Pegunungan Bukit Barisan, mencakup wilayah Aceh Tenggara, Aceh Tengah, Langkat, Karo, dan Dairi. Akses ke Ketambe dapat dimulai dari Kutacane melalui Bandar Udara Alas Leuser, bandara perintis yang melayani penerbangan lokal.
Alternatif perjalanan adalah melalui darat dari Medan menuju Kotabuluh, Kabupaten Karo, lalu diteruskan ke Kutacane. Untuk Bukit Lawang dan Tangkahan, pengunjung bisa menempuh jalur darat dari Medan atau Binjai, dengan waktu tempuh sekitar 3–4 jam untuk jarak 80 km.
Meskipun kondisi jalan sebagian besar baik, beberapa titik menantang, sehingga pengemudi disarankan berhati-hati. Rute ini membawa pengunjung melintasi pemandangan alam yang memukau sebelum tiba di kawasan hutan tropis yang menakjubkan.
Simak dan ikuti terus informasi terlengkap menarik lainnya tentang wisata-wisata menarik lainnya hanya di JALAN-JALAN.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari kompasiana.com
- Gambar Kedua dari travelspromo.com