Wisata Terdekat Kota Solo Tumurun Private Museum
Wisata Terdekat Kota Solo – Tumurun Private Museum adalah sebuah tempat yang menarik untuk dikunjungi di Indonesia. Museum ini terletak di daerah Magelang, Jawa Tengah, dan menawarkan pengalaman yang unik bagi pengunjung dengan koleksi dan pameran yang menarik.
Berbagai Koleksi Dan Pameran Yang Ada di Tumurun Private Museum
Tumurun Private Museum adalah sebuah museum seni yang menampilkan karya seniman lokal dan internasional. Museum ini terletak di daerah yang mudah diakses dan menawarkan pengunjung dengan pemandangan yang indah dan juga memiliki koleksi serta pameran yang menarik. Berikut dibawa ini berbagai barang-barang yang terdapat di Tumurun Private Museum:
1. Koleksi karya seni modern
Ini adalah koleksi yang berisi karya-karya seniman Indonesia dan mancanegara yang beraliran modern, seperti Affandi, Ahmad Sadali, Antonio Blanco, Hendra Gunawan, S. Sudjojono, Johan Rudolf Bonnet, Walter Spies, Basoeki Abdullah, dan Raden Saleh. Koleksi ini berada di lantai dua museum, dan menampilkan berbagai gaya, tema, dan teknik seni, seperti ekspresionisme, abstrak, realisme, dan lain-lain.
2. Koleksi karya seni kontemporer
Ini adalah koleksi yang berisi karya-karya seniman Indonesia dan mancanegara yang beraliran kontemporer, seperti Tisna Sanjaya, Eddy Susanto, Hery Dono, Rudi Mantofani, Wedhar Riyadi, dan lain-lain. Koleksi ini berada di lantai satu museum, dan menampilkan berbagai bentuk, media, dan konsep seni, seperti lukisan, patung, instalasi, video, dan lain-lain.
3. Koleksi mobil antik
Ini adalah koleksi yang berisi mobil-mobil antik yang merupakan milik pribadi dari keluarga Lukminto, seperti Mercedes Benz tahun 1972, Jaguar tahun 1950, dan Rolls Royce tahun 1960. Koleksi ini berada di lantai dasar museum, dan menampilkan berbagai model, warna, dan desain mobil, yang menunjukkan kemewahan dan prestise pemiliknya.
4. Pameran khusus
Ini adalah pameran yang diselenggarakan oleh museum dua kali dalam setahun, dengan menampilkan karya-karya seniman dari seluruh dunia. Pameran ini berada di ruang khusus di lantai satu museum, dan menampilkan berbagai tema, genre, dan gaya seni, yang sesuai dengan visi dan misi museum.
Awal Berdirinya Tumurun Private Museum
Tumurun Private Museum adalah sebuah museum pribadi yang dikelola oleh keluarga Lukminto, seorang pengusaha tekstil sukses di Solo yang memiliki perusahaan PT Sri Rejeki Isman atau PT Sritex. Museum ini didirikan oleh Iwan Kurniawan Lukminto, anak dari H.M. Museum ini resmi dibuka pada Maret 2018, tetapi awalnya hanya untuk keluarga dan kerabat. Kemudian, pada awal April 2018, museum ini dibuka untuk umum secara gratis dengan melakukan reservasi terlebih dahulu.
Museum ini terdiri dari dua lantai, yang masing-masing memiliki zona publik dan zona private. Zona publik di lantai satu menampilkan karya seni kontemporer, seperti lukisan, patung, instalasi, video, dan lain-lain. Museum ini juga sering mengadakan pameran khusus yang menampilkan karya-karya seniman dari seluruh dunia. Pameran ini bertujuan untuk mengenalkan, mengapresiasi dan menginspirasi masyarakat terhadap seni.
Baca Juga : Wisata Terdekat Kota Surabaya Yang Wajib Di Kunjungi
Berbagai Ulasan Tentang Tumurun Private Museum
Tumurun Private Museum adalah tempat yang wajib dikunjungi bagi pecinta seni dan mereka yang ingin mengeksplorasi kekayaan budaya dan sejarah Indonesia. Dengan koleksi yang mengagumkan, suasana yang tenang, dan berbagai fasilitas yang disediakan, museum ini menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi setiap pengunjung. Berikut dibawa ini berbagai ulasan tentang Tumurun Private Museum:
1. Arsitektur yang Indah
Tumurun Private Museum didesain dengan arsitektur yang indah dan unik. Setiap sudut dan detail bangunan ini memberikan pengalaman yang luar biasa kepada pengunjung.
2. Suasana yang Tenang
Museum ini menawarkan suasana yang tenang dan menenangkan. Pengunjung dapat menikmati pameran dengan nyaman tanpa terganggu oleh keramaian atau kebisingan.
3. Koleksi yang Mengesankan
Tumurun Private Museum memiliki koleksi yang mengagumkan, termasuk artefak dan benda-benda bersejarah yang jarang ditemukan di tempat lain.
Akses Menuju Tumurun Private Museum
Untuk menuju Tumurun Private Museum, Anda bisa menggunakan berbagai macam transportasi, baik kendaraan umum, mobil pribadi, atau sepeda motor. Berikut adalah beberapa pilihan transportasi yang bisa Anda gunakan:
Kendaraan umum
Anda bisa naik bus Trans Solo atau Batik Solo Trans yang beroperasi dari Terminal Tirtonadi menuju Terminal Sriwedari. Dari Terminal Sriwedari, Anda bisa berjalan kaki sekitar 500 meter menuju museum yang berada di Jalan Kebangkitan Nasional No.2/4. Anda juga bisa naik angkot atau ojek online dari terminal ini.
Mobil pribadi
Anda bisa mengendarai mobil pribadi Anda menuju museum yang berada di Jalan Kebangkitan Nasional No.2/4. Anda bisa mengikuti rute berikut: dari Terminal Tirtonadi, belok kanan ke Jalan Slamet Riyadi, lalu belok kiri ke Jalan Brigjen Slamet Riyadi. Ikuti jalan ini sampai Anda menemukan Jalan Kebangkitan Nasional di sebelah kanan Anda. Belok kanan ke Jalan Kebangkitan Nasional, lalu ikuti jalan ini sampai Anda menemukan museum di sebelah kiri Anda.
Sepeda motor
Anda bisa mengendarai sepeda motor Anda menuju museum yang berada di Jalan Kebangkitan Nasional No.2/4. Anda bisa mengikuti rute yang sama dengan mobil pribadi, atau rute alternatif berikut: dari Terminal Tirtonadi, belok kanan ke Jalan Slamet Riyadi, lalu belok kiri ke Jalan Dr. Rajiman. Ikuti jalan ini sampai Anda menemukan Jalan Kebangkitan Nasional di sebelah kiri Anda. Belok kiri ke Jalan Kebangkitan Nasional, lalu ikuti jalanjalan ini sampai Anda menemukan museum di sebelah kiri Anda.
Pengalaman Pengunjung Selama Berada Tumurun Private Museum
- Informatif : Pengalaman pengunjung di Tumurun Private Museum sangat informatif, dengan banyak informasi tentang seni, sejarah, dan budaya yang disajikan dengan jelas dan menarik.
- Interaktif : Pengunjung dapat terlibat dalam berbagai kegiatan interaktif, seperti membuat kerajinan tangan atau belajar melukis.
- Menginspirasi : Setelah mengunjungi museum ini, banyak pengunjung yang merasa terinspirasi untuk mempelajari seni atau mengembangkan kreativitas mereka sendiri.
Berbagai Layanan atau Fasilitas yang Disediakan Tumurun Private Museum
- Tersedia pemandu wisata terdekat kota solo yang ramah dan berpengetahuan yang dapat memperkaya pengalaman pengunjung. Jasa pemandu museum yang profesional dan ramah, yang dapat memberikan penjelasan dan informasi tentang koleksi-koleksi museum.
- Pusat informasi wisata terdekat kota solo yang menyediakan brosur, peta, dan informasi lainnya tentang museum kota Solo.
- Toilet umum atau MCK yang bersih dan nyaman.
- Mushola yang luas dan tertata untuk beribadah.
- Fasilitas air bersih yang dapat digunakan untuk minum, cuci tangan, atau keperluan lainnya.
- Area parkir yang memadai untuk kendaraan roda dua dan roda empat.
- 100 karya seni terpajang yang berupa lukisan, patung, instalasi, dan benda-benda bernilai lainnya, yang merupakan koleksi pribadi dari keluarga Lukminto.
- Kantin yang menyediakan berbagai makanan dan minuman ringan dengan harga terjangkau.
- Toko Suvenir. Ada toko suvenir di museum ini yang menjual berbagai barang unik dan seni lokal.
Berbagai Hal Menguntungkan Untuk Pengunjung
Banyak hal menguntungkan yang didapatkan para pengunjung ketika berada di Tumurun Private Museum adalah sebagai berikut:
- Para pengunjung bisa menikmati berbagai karya seni modern dan kontemporer dari seniman Indonesia dan mancanegara, yang memiliki nilai estetika, sejarah, dan budaya yang tinggi.
- Para pengunjung bisa melihat berbagai koleksi mobil antik yang merupakan milik pribadi dari keluarga Lukminto, yang menunjukkan kemewahan dan prestise pemiliknya.
- Para pengunjung bisa mengunjungi museum ini secara gratis, tanpa harus membayar tiket masuk. Para pengunjung hanya perlu melakukan reservasi terlebih dahulu melalui telepon atau email, dan mengikuti jadwal kunjungan yang ditentukan oleh pengelola museum.
- Para pengunjung bisa berfoto-foto di berbagai spot menarik yang ada di museum, seperti di depan lukisan, patung, instalasi, video, atau mobil antik. Para pengunjung bisa mengabadikan momen-momen mereka di museum ini, dan membagikannya di media sosial travelingaja.com.
